Pemerintah Kota Tidore, Maluku Utara, telah menyiapkan serangkaian program dan kegiatan pembangunan untuk melestarikan budaya dan tradisi adat pada tahun ini.
Dalam sambutannya pada Hari Jadi Tidore yang ke-916, Wali Kota Tidore, Capt H. Ali Ibrahim, mengapresiasi dukungan yang diberikan oleh semua pihak dalam memperkuat dan melestarikan budaya Tidore sebagai bagian dari kekayaan budaya nasional. Dia juga menekankan pentingnya kerjasama antara Pemerintah Daerah dan Kesultanan Tidore untuk menjaga warisan budaya di masa mendatang.
Ali Ibrahim juga mengungkapkan beberapa program pembangunan di bidang adat dan budaya yang direncanakan, seperti pembangunan destinasi wisata di Pulau Maitara dan rehabilitasi kediaman eks gubernur Irian Barat. Selain itu, ada rencana pembangunan turab Benteng Tahula Soasio dan Festival Rempah-rempah serta Kampung Rameang.
Wakil Wali Kota Tidore, Muhammad Sinen, menyampaikan harapannya agar Kota Tidore menjadi lebih baik lagi di masa depan, terutama setelah proses Pemilu dan menjelang Pilkada. Dia menekankan pentingnya menjaga persatuan dan menghindari perpecahan di tengah perbedaan pilihan politik.
Terakhir, Wali Kota dan Wakil Wali Kota mengucapkan penghargaan dan terima kasih kepada Sultan Tidore beserta seluruh perangkat adat dan masyarakat atas dukungan mereka dalam pembangunan Kota Tidore yang aman, nyaman, dan damai.
