Holding Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Pangan ID FOOD terus berupaya mengoptimalkan nilai tambah produk perikanan dan kelautan dalam negeri, salah satunya dengan memperluas ekspor rumput laut ke Tiongkok.
VP Perdagangan dan Logistik ID FOOD, Ferry Fardiansyah, mengungkapkan bahwa pasar ekspor rumput laut dan produk perikanan ke Tiongkok memiliki prospek yang sangat menjanjikan.
Untuk memperkuat ekspor, ID FOOD telah melakukan langkah strategis seperti aktif berpartisipasi dalam pameran internasional dan menjajaki kerja sama dengan perusahaan Tiongkok di sektor pangan dan perdagangan.
Ferry menegaskan bahwa kunjungan ke Tiongkok telah menghasilkan banyak calon pembeli potensial dengan potensi kerja sama senilai Rp64 miliar.
Salah satu calon pembeli yang akan melakukan kerja sama ekspor-import adalah Jianxi Lemon Biotechnology Co. Ltd., yang berencana untuk membeli 1.200 Metrik Ton (MT) rumput laut per tahun. Rencana pengiriman pertama sebanyak 100 ton direncanakan pada bulan April 2024.
Ferry juga menyampaikan bahwa sedang disiapkan penandatanganan nota kesepahaman dengan Jianxi Lemon Biotechnology Co. Ltd. sebagai langkah awal untuk kerja sama yang lebih luas.
Selain rumput laut, dalam pameran Cross-border E-commerce, ID FOOD juga menampilkan berbagai produk seperti seafood, kopi unggulan, rempah, coconut palm oil, dan garam.
Ferry menjelaskan bahwa rumput laut merupakan salah satu komoditas unggulan ID FOOD yang terus didorong untuk meningkatkan volume ekspornya. Pada tahun 2023, ID FOOD telah berhasil mengekspor 212 MT rumput laut Eucheuma Cottoni.
Untuk mendukung kegiatan ekspor rumput laut, ID FOOD memiliki gudang penyimpanan khusus di Tanjung Perak dengan kapasitas 6.000 MT dan Buduran dengan kapasitas 700 MT.