Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti, menerima kunjungan Duta Besar Australia untuk Indonesia, Penny Williams, pada Jumat (8/11/2024). Kunjungan ini bertujuan memperkuat hubungan kerja sama di bidang pendidikan dasar dan menengah antara Indonesia dan Australia, dua negara tetangga yang menjadikan pendidikan sebagai jembatan persahabatan.
Australia merupakan mitra utama Indonesia dalam berbagai sektor, terutama pendidikan. Beberapa program yang menjadi fokus kerja sama antara Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) dengan Australia antara lain pengembangan kualitas Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) serta program INOVASI—keduanya dirancang untuk memperbaiki akses dan kualitas pendidikan sejak usia dini.
Menteri Abdul Mu’ti menyambut baik kunjungan Penny Williams. “Kami berharap kerja sama yang selama ini telah berjalan baik dapat diperluas, terutama untuk mendukung pendidikan bermutu bagi semua (education for all),” ungkapnya. Ini menunjukkan keinginan kuat Indonesia untuk memastikan seluruh anak memiliki akses pendidikan berkualitas.
Pertemuan ini juga membahas konsorsium Australia-Indonesia yang berfokus pada peningkatan kualitas guru, di mana Indonesia dan Australia bekerja sama untuk membangun kompetensi dan profesionalisme para pendidik. Hal ini penting untuk memastikan bahwa guru, sebagai ujung tombak pendidikan, mendapatkan dukungan yang dibutuhkan untuk membentuk generasi yang unggul.
Selain itu, Penny Williams mengajukan inisiatif baru dalam bidang kesehatan mental di lingkungan sekolah. Ia menyebutkan bahwa INOVASI, bekerja sama dengan Global Partnership for Education (GPE), tengah mengembangkan program kesehatan mental khusus yang mencakup bimbingan konseling untuk siswa. Dengan adanya program ini, diharapkan siswa dapat mendapatkan dukungan mental yang lebih baik, yang berperan penting dalam mendukung proses belajar mereka.
Penny juga mengapresiasi kesempatan pertemuan ini dan menyatakan kesiapan Australia untuk mendukung pelatihan bagi pejabat pemerintah serta para guru Indonesia melalui program beasiswa Australia Awards Scholarship in Indonesia (AAI). Program ini menawarkan peluang berharga untuk memperdalam kompetensi pendidik Indonesia dengan pengalaman dan pengetahuan yang lebih luas.
Menteri Abdul Mu’ti mengungkapkan rasa terima kasihnya atas komitmen Australia dalam kerja sama pendidikan yang sudah berjalan dengan baik, serta berharap kolaborasi ini dapat terus meningkat, terutama untuk bidang-bidang prioritas kementerian. Dengan sinergi yang terus diperkuat, diharapkan pendidikan di Indonesia bisa semakin maju dan inklusif, menciptakan generasi masa depan yang kompeten dan siap menghadapi tantangan global.