Indonesia Tawarkan Peluang Investasi Infrastruktur Air di Singapore International Water Week 2024

Pemerintah Indonesia telah menetapkan target ambisius untuk tahun 2024: 15% penduduk memiliki akses ke air minum yang aman, 30% mendapatkan air minum perpipaan, dan 100% rumah tangga memperoleh akses air minum yang layak. Untuk mewujudkan target tersebut, dibutuhkan anggaran sebesar Rp.130 triliun, dengan 24% dari dana tersebut diharapkan berasal dari kemitraan publik-swasta dan kolaborasi B2B. Rencana ini membuka peluang investasi besar dalam infrastruktur dan teknologi air.

Peluang investasi ini diungkapkan dan dibahas dalam Forum Bisnis Indonesia bertajuk “Peluang Investasi Infrastruktur Air di Indonesia” selama Singapore International Water Week 2024 pada 21 Juni 2024.

Forum yang diselenggarakan bersama oleh Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) ini menghadirkan pembicara-pembicara terkemuka, termasuk Ir. Insanul Khamil, Wakil Ketua Bidang Pekerjaan Umum, Perumahan Rakyat, dan Infrastruktur KADIN, Basilio Dias Araujo, Mantan Staf Ahli/Penasihat Senior Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia, dan Andria Buchara, Direktur Pusat Promosi Investasi Indonesia (IIPC)/Atase Investasi Kementerian Investasi di Kedutaan Besar Republik Indonesia di Singapura.

Diskusi ini menyoroti berbagai peluang dan tantangan penting dalam peningkatan infrastruktur air Indonesia untuk memenuhi permintaan di masa depan. Selain itu, diskusi juga mengangkat beberapa area investasi lainnya, termasuk proyek penyediaan air di Kawasan Industri Kariangau dan Balikpapan yang penting untuk mendukung pembangunan Ibu Kota Negara Nusantara yang baru.

Selain itu, kebutuhan penyediaan air bersih bagi kapal laut juga menjadi sorotan, mengingat banyak pelabuhan besar saat ini belum mampu memenuhi permintaan tersebut. Area investasi yang menjanjikan lainnya adalah pembangkit listrik tenaga air, dengan potensi energi terbarukan Indonesia yang mencapai 94%, atau 95 GW, yang sebagian besar masih belum dimanfaatkan.

Investasi dalam infrastruktur air di Indonesia tidak hanya menawarkan peluang ekonomi yang besar, tetapi juga berperan vital dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan mendukung pertumbuhan berkelanjutan. Dengan memastikan akses air bersih yang lebih luas, pemerintah dapat mendorong kesehatan masyarakat, meningkatkan produktivitas, dan menciptakan lingkungan yang lebih hijau dan berkelanjutan. Oleh karena itu, keterlibatan sektor swasta melalui kemitraan publik-swasta menjadi krusial dalam merealisasikan target ambisius ini. Kolaborasi ini tidak hanya mendatangkan modal dan teknologi, tetapi juga membawa inovasi dan efisiensi yang sangat dibutuhkan untuk menyelesaikan tantangan infrastruktur air di Indonesia.

Share this post :

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Create a new perspective on life

Your Ads Here (365 x 270 area)
Latest News
Categories

Subscribe our newsletter

Purus ut praesent facilisi dictumst sollicitudin cubilia ridiculus.

Home
Search
Explore
Menu
×