KAI Commuter kembali menjalin kemitraan dengan JRTM Jepang dengan penandatanganan perjanjian kerja sama (MoU), yang merupakan bagian dari upaya berkelanjutan dalam meningkatkan layanan Commuter Line. Direktur Utama, Asdo Artriviyanto, menyatakan komitmen mereka untuk memastikan kelancaran operasional perkeretaapian di wilayah Jabodetabek dengan kerja sama ini.
Selama lima tahun terakhir, KAI Commuter telah membangun hubungan yang erat dengan pihak Jepang, tidak hanya dalam pengadaan suku cadang, tetapi juga dalam meningkatkan kompetensi karyawan dan aspek lain yang mendukung operasional KRL di Indonesia.
Penandatanganan kontrak Long Term Purchase Agreement (LTPA) menegaskan investasi jangka panjang KAI Commuter dalam ketersediaan suku cadang dan pemeliharaan sarana KRL untuk tiga tahun ke depan, dengan nilai kontrak mencapai Rp734 miliar.
Selain itu, kerja sama ini juga mencakup perpanjangan umur teknis untuk seri JR 205, promosi perawatan dan pengelolaan suku cadang, pelatihan, pertukaran tenaga ahli, manajemen persediaan, dan bidang lain yang relevan.
Kunjungan ke MLIT Jepang dan Kedutaan Besar Indonesia menunjukkan komitmen KAI Commuter dalam membangun hubungan baik dan memperluas kerja sama untuk pengembangan layanan di masa depan.
Anne Purba, Kepala Sekretaris Perusahaan KAI Commuter, menekankan pentingnya kolaborasi dengan berbagai pihak untuk meningkatkan layanan dan mencapai target pengguna dua juta lebih per hari. Dia juga menyoroti upaya KAI Commuter untuk mengembangkan layanan di luar Jabodetabek dan mendorong elektrifikasi di seluruh Indonesia.
Sebelumnya, KAI Commuter telah sukses menjalin kemitraan dengan PT INKA (Persero) dan CRRC Sifang China dalam pengadaan sarana KRL, menunjukkan komitmen mereka untuk terus berkembang dan memberikan pelayanan terbaik kepada pengguna Commuter Line.