“Saya tidak malu memperkenalkan ke orang-orang bahwa anak saya penyandang down syndrome,” ucap Sri Hartani (58), atau Ani, di Rumah Ceria Down Syndrome by Persatuan Orang Tua Anak dengan Down Syndrome (POTADS), Jakarta. Ia dengan bangga mendampingi anaknya, Muhammad Ikhlas Dwi Kurnia (21), dalam kelas barista yang rutin diikuti setiap Rabu di rumah tersebut. Ani menyaksikan dengan mata berbinar ketika Ikhlas, dengan ketekunan dan keahliannya, piawai meracik berbagai jenis kopi dan minuman dingin lainnya.
Selama hampir tiga tahun, Ani bersama anaknya mengikuti program yang diadakan oleh Fransiskus Satriawan (56), atau Frans, yang telah melatih anak-anak dengan down syndrome menjadi barista sejak 2018. Saat ini, sebanyak 16 anak dengan down syndrome terlibat aktif dalam kelas barista yang diadakan setiap Rabu. Dengan penuh kesabaran, Frans berbagi pengetahuan dan melibatkan anak-anak dalam proses pembuatan minuman, menciptakan atmosfer kebahagiaan di sekitarnya.
Frans merasa bangga karena tujuh dari 16 anak didiknya mendapatkan peluang bekerja sebagai barista dan pramusaji di Kopi Kamu, sebuah kafe di Jakarta Selatan. Mereka melayani pengunjung kafe secara mandiri tanpa pendampingan, membuat dan menyajikan minuman sesuai standar kafe. Keberhasilan ini membuktikan bahwa anak-anak dengan down syndrome memiliki potensi dan dapat berkontribusi secara signifikan.
Rumah Ceria Down Syndrome, yang diresmikan pada 2016, tidak hanya menjadi tempat pelatihan keterampilan, tetapi juga ruang hangat bagi orangtua untuk berbagi pengalaman dalam merawat anak dengan down syndrome. Setiap minggunya, berbagai kelas digelar, memberikan kesempatan kepada anak-anak untuk mengembangkan berbagai keterampilan seperti angklung, kerajinan tangan, yoga, musik, tari, karate, dan banyak lagi.
POTADS memberikan kesempatan setara kepada anak-anak dengan down syndrome untuk membuktikan potensi mereka dan menunjukkan bahwa mereka mampu berprestasi. Inisiatif ini tidak hanya mengangkat keberhasilan anak-anak, tetapi juga menciptakan ruang inklusif dan mendukung dalam masyarakat.