Ratusan santri dan pelajar di Lubuk Basung, Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) turut serta dalam pawai obor malam takbiran untuk merayakan Idulfitri 1445 hijriah pada Selasa (9/4/2024). Bupati Agam, Andri Warman, mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari tradisi yang telah dijaga oleh masyarakat setempat setiap tahunnya.
Menurutnya, meskipun sempat terhenti karena pandemi COVID-19, tradisi pawai obor ini kembali dilaksanakan untuk kedua kalinya sejak dirinya menjabat sebagai bupati. Andri Warman menyatakan bahwa pawai obor ini sesuai dengan falsafah Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah (ABS-SBK).
Bupati Agam juga memberikan penghargaan kepada panitia pelaksana, khususnya para santri yang turut berpartisipasi dalam acara tersebut. Dia mengajak untuk terus mendukung semangat anak-anak dalam menjaga tradisi dan nilai-nilai keislaman.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Agam, Edi Busti, menjelaskan bahwa pawai obor merupakan bagian dari agenda tahunan dalam menyambut Idulfitri. Dia menekankan bahwa kegiatan ini tidak hanya sekadar merayakan, tetapi juga mempererat tali silaturahmi dan menyemarakkan suasana malam takbiran dengan kegiatan yang positif.
Dengan demikian, pawai obor menjadi momen penting untuk menyatukan masyarakat dalam kegembiraan menyambut hari kemenangan, sambil tetap menjaga semangat kebersamaan dan keislaman.