Para pemimpin muda dan generasi muda Papua diundang untuk bekerja sama dalam membangun hubungan yang erat antara budaya, agama, dan negara, dengan tujuan memperkuat Indonesia melalui keberagaman.
Menurut Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Dirjen IKP Kominfo), Usman Kansong, kolaborasi antara budaya, agama, dan negara merupakan kunci untuk membentuk Indonesia yang kuat di masa depan.
Di Jayapura, pemuda Papua telah membangun Papua Youth Creative Hub (PYCH) dengan visi mencapai Indonesia Emas 2045 yang diinspirasi oleh Presiden Joko Widodo. Semangat kolaborasi ini tercermin dalam peribahasa kuno “Satu Tungku Tiga Batu”, yang melambangkan persatuan, ketahanan, dan harmoni.
Muhammad Rizal Akbar Yelipele, atau yang lebih dikenal sebagai Ijal Papua, seorang komika dan influencer, juga berbagi pengalaman tentang upayanya menjadi lebih kreatif sebagai warga Papua yang tinggal di Bandung. Dia telah membangun koneksi dengan sesama orang Papua di Bandung untuk mencapai kesejahteraan bersama.
Dekan Fakultas Ilmu Komunikasi, Universitas Padjadjaran, Dadang Rahmat Hidayat, menekankan pentingnya komunikasi yang baik dan dukungan dari pemerintah daerah dalam memfasilitasi kolaborasi antara berbagai kelompok budaya.
Melalui kolaborasi dan komunikasi yang baik, serta dukungan dari pemerintah daerah, diharapkan Indonesia dapat memperkuat keberagaman sebagai salah satu kekuatan utamanya.