Dalam suasana yang penuh kehangatan, Pengurus Pusat Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (PP.Pordasi) menggelar pertemuan penting dengan para ketua dan sekretaris umum pengurus daerah. Keputusan strategis pun telah diambil dalam pertemuan yang diadakan pada Sabtu (27/1/2024) lalu.
Salah satu keputusan krusial yang diumumkan adalah terkait Musyawarah Nasional (Munas) Pordasi. Dalam konteks perpanjangan masa bakti kepengurusan Triwatty hingga November 2024, PP.Pordasi menyatakan dukungan terhadap kebijakan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat. Keputusan ini diambil untuk memberikan fokus penuh terhadap persiapan dan pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumatera Utara Tahun 2024 yang akan berlangsung pada bulan September mendatang.
Eko Budi Soepriyanto, Kabid Organisasi KONI Pusat, menjadi narasumber kunci dalam diskusi ini. Ia menjelaskan bahwa penundaan Munas dan Musorprov yang semula diagendakan pada tahun 2024 merupakan langkah bijak mengingat persiapan yang intensif untuk PON. Transisi pergantian pengurus di masa persiapan PON dapat berdampak negatif terhadap persiapan yang dilakukan.
Pentingnya kebijakan ini juga diperlihatkan melalui penundaan Munas Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) dan beberapa cabang olahraga lainnya. Hal ini memastikan bahwa fokus utama saat ini adalah memberikan perhatian penuh terhadap kesuksesan PON sebagai ajang olahraga terbesar di Indonesia.
Keputusan strategis lainnya adalah terkait Transformasi Organisasi Pordasi. Tim yang telah dibentuk pada Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Pordasi 2023 di Yogyakarta akan melaporkan hasil kajiannya pada Rakernas Pordasi 2024 pasca Pemilu 2024. Transformasi ini bertujuan untuk lebih fokus dalam pembinaan atlet dengan menaikkan status Pordasi menjadi konfederasi nasional, yang nantinya akan menaungi empat federasi: Pordasi Pacu, Pordasi Equestrian, Pordasi Polo, dan Pordasi Berkuda Memanah.
Triwatty Marciano, Ketua Umum PP.Pordasi, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada para Ketua Pengprov Pordasi atas kehadiran dalam rapat tersebut. Dia menegaskan pentingnya diskusi bersama untuk memastikan rencana yang disusun dapat berjalan dengan baik, lancar, dan sukses guna meningkat
