Menyelenggarakan Indo Defence Expo & Forum 2024 dianggap sebagai sebuah platform penting untuk membangun hubungan, memperkuat jaringan, dan memfasilitasi pertukaran pengetahuan dalam bidang pertahanan global. Hal ini disampaikan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan, Donny Ermawan Taufanto, saat memimpin kegiatan Business Gathering Indo Defence 2024 Expo & Forum di Jakarta.
Dalam acara yang dihadiri oleh 250 perwakilan industri dalam negeri dan 30 Kementerian/Lembaga, Sekjen Kemhan menekankan pentingnya acara ini bagi Indonesia. Dia menjelaskan bahwa Indo Defence merupakan upaya untuk meningkatkan hubungan antar negara, menyediakan media komunikasi yang efektif untuk kerja sama pertahanan, dan memfasilitasi pertukaran teknologi pertahanan terkini di antara peserta.
Pernyataan dari Sekjen Kemhan ini sejalan dengan arahan Menteri Pertahanan Prabowo Subiyanti pada Pembukaan Indo Defence tahun 2022. Menhan Prabowo menekankan pentingnya acara ini sebagai wadah untuk menunjukkan inovasi dan teknologi di sektor industri pertahanan.
Indo Defence 2024 Expo & Forum mengusung tema “Defence Partnership for Global Peace & Stability” dan dianggap sebagai aspek penting dari diplomasi pertahanan serta momen kolaborasi yang produktif untuk kemajuan industri pertahanan Indonesia.
Sekjen Kemhan berharap Indo Defence 2024 dapat menjadi wadah untuk mengangkat eksistensi industri dalam negeri di tingkat internasional, sesuai dengan visi Indonesia Emas Tahun 2045.
Managing Director PT Napindo, yang merupakan penyelenggara acara, Arya Seta Wiriadipoera, mengungkapkan bahwa partisipasi baik dari dalam negeri maupun internasional telah mencapai 86 persen dari target. Lebih dari 1.000 perusahaan lokal dan internasional dari 60 negara, termasuk 35 paviliun negara, serta 40.000 pengunjung diharapkan hadir dalam Indo Defence 2024 Expo & Forum pada tanggal 6-9 November 2024 di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat.
Kegiatan pendukung juga akan diselenggarakan di dua lokasi, yaitu di Landasan Udara (Lanud) Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, dan Dermaga Pondok Dayung Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) di Tanjung Priok, Jakarta Utara.
