Membangun Potensi: BPOLBF Meresmikan Floratama Learning Center untuk Tingkatkan Kapasitas SDM

Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) terus mengembangkan kapasitas sumber daya manusia (SDM) internalnya melalui berbagai kegiatan. Salah satunya adalah dengan meluncurkan program Floratama Learning Center: Tourism & Hospitality Knowledge Management Class (THKMC) pada Jumat (23/2/2023) yang lalu.

Program ini dianggap penting oleh BPOLBF karena lembaga tersebut memiliki keterkaitan yang erat dengan sektor pariwisata, terutama dalam pengembangan Kawasan Pariwisata Terpadu Parapuar.

Maksud dan tujuan dari program ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan di bidang pariwisata dan perhotelan bagi para pegawai di lingkungan BPOLBF. Dengan demikian, diharapkan pelayanan yang diberikan kepada masyarakat akan menjadi lebih prima.

Dalam keterangan tertulis yang diterima InfoPublik pada Minggu (25/2/2024), kelas perdana program tersebut dibuka secara daring oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno.

Menparekraf Sandiaga menyampaikan apresiasi terhadap penyelenggaraan program ini, serta mengajak para pegawai untuk terus memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, yang harus dimulai dari diri sendiri.

“Saya harapkan program yang baru dibuka hari ini akan meningkatkan kualitas SDM pariwisata dari internal BPOLBF sendiri, sehingga bersama-sama kita dapat mewujudkan pelayanan yang lebih prima kepada masyarakat. Start from yourself. Jadi harus kita mulai dari diri sendiri,” ujar Sandiaga.

Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf, Hariyanto, yang turut hadir secara daring, berharap program ini dapat meningkatkan kualitas SDM di BPOLBF, yang nantinya akan mendukung pengembangan Kawasan Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Labuan Bajo.

“Kami berharap dengan kegiatan ini, BPOLBF akan memiliki SDM di bidang pariwisata yang unggul untuk mendukung pertumbuhan DPSP Labuan Bajo sebagai destinasi berkualitas dan berkelanjutan,” ujar Hariyanto.

Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama BPOLBF, Frans Teguh, mengungkapkan komitmen lembaganya untuk mengembangkan DPSP Labuan Bajo dan Parapuar sambil secara simultan meningkatkan SDM internal yang unggul dan profesional.

“Melalui program ini, kita dapat meningkatkan kemampuan kita dalam mengelola pariwisata dengan baik, sebagai upaya untuk menjadikan Labuan Bajo Flores sebagai Destinasi Super Prioritas yang berkualitas dan berkelanjutan,” kata Frans di depan 60 peserta Floratama Learning Center yang hadir baik secara langsung maupun daring.

Dalam kelas perdana tersebut, para peserta yang merupakan pegawai BPOLBF belajar tentang Konsep dan Paradigma Kepariwisataan serta mengikuti Pre Test dan Post Test. Materi tersebut disampaikan oleh Adyatama Kepariwisataan, Noviendi Makalam.

Frans Teguh menambahkan bahwa meskipun kegiatan ini ditujukan untuk pegawai BPOLBF, namun program tersebut juga dibuka untuk umum melalui platform daring, sehingga dapat diikuti oleh masyarakat luas.

“Dalam sesi tersebut, kami juga mendapatkan partisipasi secara online dari beberapa instansi di luar Labuan Bajo seperti Dinas Pariwisata Jambi, Kebumen, Kotawaringin Barat, dan Politeknik eLBajo Commodus. Ke depan, akan ada 15 Modul lagi yang akan dipelajari setiap Jumat dengan menghadirkan pembicara profesional dari bidangnya,” pungkas Frans.

Sebagai tambahan informasi, BPOLBF bersama Disparekraf Provinsi NTT juga akan meluncurkan program serupa, namun khusus untuk Dinas Pariwisata di 22 Kabupaten/Kota se-Provinsi Nusa Tenggara Timur.

Share this post :

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Create a new perspective on life

Your Ads Here (365 x 270 area)
Latest News
Categories

Subscribe our newsletter

Purus ut praesent facilisi dictumst sollicitudin cubilia ridiculus.

Home
Search
Explore
Menu
×