Warga Pantai Indah Kapuk (PIK) kini dapat menikmati lebih banyak alternatif transportasi untuk perjalanan ke Jakarta, seiring diluncurkannya layanan Jabodetabek Residence (JR) Connexion dari By The Sea PIK 2, Kabupaten Tangerang, menuju Sedayu City, Kelapa Gading, Jakarta Utara. Peresmian layanan ini oleh Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) pada Senin, 4 Maret 2024, menandai langkah penting dalam upaya penanganan kemacetan di wilayah Jabodetabek.
Sekretaris BPTJ, Marta Hardisarwono, menjelaskan bahwa pengembangan JR Connexion merupakan bagian dari strategi BPTJ untuk mengajak masyarakat menggunakan angkutan umum sebagai solusi berkelanjutan menghadapi kemacetan. Dengan jumlah pergerakan harian mencapai 88 juta orang di Jabodetabek, peningkatan modashare ke angkutan umum menjadi krusial untuk mengurangi kemacetan. JR Connexion hadir sebagai solusi untuk mengalihkan pengguna kendaraan pribadi ke angkutan umum massal, terutama dari kawasan permukiman.
Selain memperluas aksesibilitas transportasi, layanan bus Jabodetabek Residence Connexion (JRC) dengan rute PIK 2 – Sedayu City Kelapa Gading menjadi yang pertama menggunakan tenaga listrik. Langkah ini tidak hanya memberikan nilai tambah bagi kenyamanan penumpang, tetapi juga berdampak positif bagi lingkungan dengan mengurangi emisi dan polusi di Jakarta.
Lebih lanjut, bus listrik yang digunakan memiliki kapasitas baterai yang besar dan efisiensi pengisian daya yang tinggi. Dengan demikian, layanan ini tidak hanya memberikan solusi transportasi yang ramah lingkungan, tetapi juga efisien dalam penggunaan energi.
Sementara itu, Restu Mahesa dari PT Agung Sedayu Grup menyambut baik kehadiran layanan JR Connexion ini, berharap dapat menjadi fasilitas bagi masyarakat luas di Jabodetabek. Dalam pandangan Pengamat Transportasi Yayat Supriyatna, pengembangan layanan JRC merupakan langkah strategis untuk membangkitkan minat masyarakat kelas menengah atas menggunakan angkutan umum, dengan fokus pada kenyamanan dan keamanan selama perjalanan.
Operator layanan JRC, PT Higer Maju Indonesia, akan mengoperasikan lima unit bus, termasuk dua unit listrik, dengan tarif Rp25.000. Dengan jadwal yang pasti dan sistem pembayaran non-tunai, JR Connexion menawarkan alternatif transportasi yang handal dan efisien bagi masyarakat di sekitar Jabodetabek.
Dengan demikian, melalui JR Connexion, BPTJ tidak hanya menawarkan solusi transportasi yang ramah lingkungan dan efisien, tetapi juga memperkuat keterhubungan antarwilayah di Jabodetabek, serta memfasilitasi aksesibilitas transportasi yang lebih luas bagi masyarakat.