Pengamat Angkat Topi untuk Gerina: Langkah Nyata Wujudkan Ketahanan Pangan

Gerakan Indonesia Menanam (Gerina) yang dipelopori oleh Ustaz Adi Hidayat menuai pujian dari berbagai kalangan, termasuk dari pengamat pertanian Khudori, yang juga tergabung dalam Asosiasi Ekonomi Politik Indonesia (AEPI). Dalam keterangannya kepada InfoPublik, Jumat (25/4/2025), Khudori menilai inisiatif ini sebagai langkah positif untuk mendorong ketahanan dan swasembada pangan nasional. Ia melihat potensi besar dari gerakan ini untuk mengurangi ketergantungan Indonesia terhadap impor bahan pangan, sekaligus memberdayakan potensi lahan yang selama ini belum tergarap maksimal.

Menurut Khudori, salah satu kekuatan Gerina terletak pada pendekatan sosialnya. Karena digagas oleh tokoh agama yang punya pengaruh kuat di masyarakat, seperti Ustaz Adi Hidayat, gerakan ini berpotensi menumbuhkan semangat menanam secara luas di berbagai kalangan. “Gerakan ini baik karena mampu mengoptimalkan lahan yang sudah dimiliki masyarakat, apalagi jika digerakkan oleh sosok yang dihormati,” ujarnya. Artinya, selain pendekatan teknis pertanian, aspek moral dan sosial keagamaan juga ikut berperan penting dalam menyukseskan Gerina.

Namun, Khudori mengingatkan bahwa gerakan ini tidak bisa berjalan sendiri. Ia menekankan perlunya keterlibatan aktif dari pemerintah daerah, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota. Tanpa dukungan regulasi, insentif, atau pembinaan langsung dari Pemda, Gerina dikhawatirkan hanya akan menjadi wacana tanpa dampak nyata di lapangan. Keterlibatan pemerintah penting agar program ini benar-benar menyentuh masyarakat hingga ke akar rumput.

Dukungan data juga memperkuat argumen Khudori. Berdasarkan catatan Badan Pusat Statistik (BPS), ada sekitar 10 juta hektare lahan yang dimiliki masyarakat. Bayangkan, jika hanya 25 persen saja dari total itu bisa dimanfaatkan secara optimal untuk menanam tanaman pangan, Indonesia sudah punya peluang besar untuk mandiri dalam hal pangan. Ia juga menekankan pentingnya melibatkan keluarga-keluarga secara langsung agar gerakan ini menjadi kebiasaan sehari-hari, bukan sekadar program sesaat.

Semangat yang diusung Gerina juga mendapat apresiasi langsung dari Presiden Prabowo Subianto saat meresmikan gerakan ini di Kabupaten Banyuasin, Sumatra Selatan, Rabu (23/4/2025). Dalam pidatonya, Prabowo menyampaikan rasa bangga atas inisiatif Ustaz Adi Hidayat yang dianggap sebagai sosok pemersatu, inovator, sekaligus pemimpin yang mampu menginspirasi masyarakat untuk bertindak nyata. Ia bahkan menyebut bahwa kolaborasi antara tokoh agama, ilmuwan, dan masyarakat merupakan fondasi penting dalam membangun kekuatan pangan bangsa.

Presiden juga menyinggung pentingnya inovasi, riset, dan teknologi sebagai elemen kunci untuk memastikan Gerina bukan hanya jadi gerakan seremonial, tetapi benar-benar membawa perubahan. Menurut Prabowo, keberhasilan Indonesia di masa depan akan ditentukan oleh keberanian dan kreativitas dalam mengelola sektor pertanian, dan Gerina bisa menjadi awal dari transformasi besar tersebut.

Dalam kesempatan terpisah, Ustaz Adi Hidayat pun menyampaikan pesan senada. Ia menegaskan bahwa ketahanan pangan bukan tanggung jawab satu pihak saja. Harus ada kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, akademisi, hingga tokoh agama agar cita-cita ini bisa terwujud. Ia mengajak semua pihak untuk turun tangan, saling menguatkan, dan tidak menunggu sempurna untuk mulai bertindak.

Gerina bukan sekadar ajakan menanam, tapi juga upaya membangun kesadaran kolektif bahwa masa depan pangan Indonesia bisa dan harus ditentukan oleh tangan rakyatnya sendiri. Dengan kolaborasi yang solid, gerakan ini berpotensi menjadi titik balik bagi Indonesia menuju kemandirian pangan yang berkeadilan dan berkelanjutan.

Share this post :

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Create a new perspective on life

Your Ads Here (365 x 270 area)
Latest News
Categories

Subscribe our newsletter

Purus ut praesent facilisi dictumst sollicitudin cubilia ridiculus.

Home
Search
Explore
Menu
×