Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah memberikan penghargaan kepada Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Singapura atas dedikasi mereka dalam menyelenggarakan kegiatan positif, khususnya kegiatan keagamaan. Dalam acara Gema Shalawat dan Isra Mikraj di Geylang, Singapura, Menaker menyatakan kebanggaannya terhadap inisiatif positif PMI tersebut pada hari Minggu, 4 Februari 2024.
Menaker tidak hanya mengapresiasi, tetapi juga menyampaikan harapannya agar kegiatan keagamaan ini terus dilakukan dengan mematuhi peraturan yang berlaku di Singapura. Menurutnya, kegiatan keagamaan memiliki peran penting dalam menyegarkan batin dan memperkuat mental.
“Saya berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan dengan tetap mematuhi aturan di Singapura. Dengan menjalani kegiatan keagamaan secara aktif, ini bukan hanya membantu meleburkan beban mental, tetapi juga memberikan keseimbangan yang diperlukan dalam dunia kerja,” ungkap Menaker.
Menurutnya, setiap lingkungan kerja memiliki tantangannya masing-masing, namun memiliki mental yang kuat melalui kegiatan keagamaan dapat membuat seseorang lebih mampu menghadapi segala rintangan.
“Dengan terlibat dalam kegiatan positif, seperti kegiatan keagamaan, hati dan pikiran menjadi lebih tenang. Ini akan memberikan kekuatan ekstra ketika menghadapi tantangan pekerjaan,” tambahnya.
Menaker juga menyoroti bahwa kegiatan keagamaan bukan hanya sekadar ibadah, tetapi juga menjadi sarana penting bagi PMI untuk berbagi informasi, membangun persaudaraan, menjalin jejaring, dan memberikan dukungan satu sama lain dalam dunia kerja.
“Kegiatan keagamaan bukan hanya tentang spiritualitas, tetapi juga menjadi wadah bagi PMI untuk berinteraksi, berbagi pengalaman, dan memperkuat solidaritas di antara sesama,” tandas Menaker.
Dengan demikian, Menaker meyakinkan bahwa melalui partisipasi aktif dalam kegiatan positif, PMI tidak hanya memperkaya dimensi spiritual mereka, tetapi juga membangun fondasi kuat untuk menghadapi dinamika dunia kerja.