Pada Jumat (22 November 2024), Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Dyah Roro Esti menerima kunjungan Duta Besar Brasil untuk Indonesia, Rodrigo Alexandre Oliveira de Carvalho, di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta. Pertemuan ini difokuskan untuk membahas penguatan hubungan perdagangan antara Indonesia dan Brasil, serta perkembangan perundingan Indonesia-Mercosur CEPA (Indonesia-Mercosur Comprehensive Economic Partnership Agreement).
Wamendag Roro menyampaikan harapan besar agar perdagangan bilateral Indonesia dan Brasil dapat terus berkembang, dengan tujuan utama menciptakan neraca perdagangan yang lebih seimbang. Selain itu, Indonesia juga mendorong Brasil untuk segera memulai putaran pertama perundingan IM-CEPA pada awal tahun 2025, sebuah langkah penting untuk memperkuat hubungan ekonomi antar kedua negara.
Peningkatan Perdagangan yang Mendorong Kerja Sama Lebih Dalam
Pada periode Januari hingga September 2024, nilai perdagangan Indonesia-Brasil tercatat meningkat sebesar 24,3%, dari USD 4,08 miliar pada 2023 menjadi USD 5,07 miliar. Ini merupakan indikasi positif dari potensi besar yang ada dalam hubungan perdagangan kedua negara. Tidak hanya itu, ekspor Indonesia juga mengalami kenaikan signifikan sebesar 33%, dari USD 0,94 miliar pada 2023 menjadi USD 1,25 miliar pada tahun 2024.
Pentingnya Memperkuat Perdagangan untuk Keberlanjutan Ekonomi
Peningkatan angka perdagangan ini menunjukkan adanya prospek cerah dalam kerja sama ekonomi Indonesia dan Brasil. Dalam konteks ini, perundingan IM-CEPA yang tengah dijajaki dapat menjadi landasan penting untuk memperdalam akses pasar bagi kedua negara. Sebagai dua ekonomi besar di kawasan masing-masing, Indonesia dan Brasil memiliki potensi untuk saling melengkapi dalam hal produk dan sektor yang menjadi kekuatan masing-masing.
Namun, meski perdagangan mengalami kenaikan yang signifikan, upaya untuk menciptakan neraca perdagangan yang lebih seimbang tetap menjadi tantangan utama. Melalui diplomasi perdagangan yang lebih intensif, Indonesia dapat mengoptimalkan peluang ekspor dan memperkuat posisinya di pasar Brasil serta kawasan Amerika Latin secara lebih luas.
Secara keseluruhan, kunjungan ini menegaskan komitmen kedua negara untuk memperkuat kemitraan strategis yang tidak hanya menguntungkan sektor perdagangan, tetapi juga membuka ruang untuk kerja sama di bidang-bidang lain, seperti teknologi, pendidikan, dan investasi. Jika perundingan IM-CEPA berhasil, ini akan menjadi tonggak baru dalam hubungan ekonomi Indonesia dan Brasil, yang akan memberikan manfaat jangka panjang bagi kedua negara.