Revolusi Telekomunikasi: Jaringan IKN Siap Guncang Dunia pada Agustus 2024!

Infrastruktur telekomunikasi di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan Ibu Kota Nusantara (KIPP IKN 1A) diharapkan akan beroperasi pada Agustus 2024, menjadi langkah besar menuju pembangunan Kota Cerdas IKN. Dua perusahaan, Telkom Indonesia dan PLN Icon Plus, berinvestasi dalam proyek jaringan kabel bawah tanah ini, yang menjadi tulang punggung bagi konektivitas internet dan komunikasi di ibu kota baru.

Pada kegiatan “Public Expose Penyelenggara Infrastruktur Bersama Telekomunikasi dan Market Briefing Lanjutan” di KIPP 1A IKN, Deputi Bidang Sarana dan Prasarana Otorita IKN, Silvia Halim, menyampaikan bahwa Telkom Indonesia dan PLN Icon Plus terpilih karena mereka telah memiliki infrastruktur di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, titik awal pembangunan IKN. Pembangunan jaringan telekomunikasi ini fokus pada KIPP 1A IKN dengan luas wilayah sekitar 2.900 hektar, dan diharapkan beroperasi pada Agustus 2024.

Konsep pembangunan ini unik karena seluruh jaringan kabel akan ditanam di bawah tanah melalui terowongan multi-utilitas (MUT) yang dibangun oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Kedua perusahaan, Telkom dan PLN Icon Plus, menyatakan kesiapan mereka dalam melaksanakan proyek ini, dengan Telkom berinvestasi sekitar Rp 280 miliar secara bertahap.

Direktur Utama PLN Icon Plus, Ari Rahmat Indra Cahyadi, menjelaskan bahwa PLN telah memiliki jaringan eksisting di lokasi KIPP IKN dan akan memperkuat serta melengkapi dengan solusi cerdas. Kapasitas sistem kelistrikan PLN di KIPP IKN akan mencakup kabel fiber optik dengan 144 core dan bandwidth 10 Gbps untuk sistem kontrol kelistrikan.

Vice President Network/IT Strategy Telkom, Rizal Akbar, menjamin bahwa semua operator, baik fixed maupun mobile, akan dapat beroperasi di KIPP IKN sesuai dengan lintasan yang telah ditentukan. Jaringan telekomunikasi ini menjadi elemen kunci dalam mewujudkan IKN sebagai kota cerdas, yang melibatkan konsep kota cerdas dalam tata kelola pemerintahan, transportasi, dan infrastruktur.

Meskipun proyek ini menghadapi beberapa tantangan, seperti beberapa titik yang belum tersambung dengan MUT, solusi telah ditemukan dengan membangun dak temporer. Jaringan telekomunikasi ini diharapkan dapat menjadi pilar utama bagi kemajuan IKN sebagai kota cerdas, yang mencakup penerapan teknologi 5G dan konsep smart pole untuk memberikan fasilitas publik yang lebih baik.

Share this post :

Facebook
Twitter
LinkedIn
Pinterest

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Create a new perspective on life

Your Ads Here (365 x 270 area)
Latest News
Categories

Subscribe our newsletter

Purus ut praesent facilisi dictumst sollicitudin cubilia ridiculus.

Home
Search
Explore
Menu
×