Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengungkapkan harapannya agar industri film di Indonesia dapat memberikan kontribusi signifikan dalam pertumbuhan ekonomi kreatif negara. Dalam peringatan Hari Film Nasional yang diadakan oleh PARFI’56 di Sequis Center, Sandiaga menyatakan keyakinannya bahwa industri perfilman yang berkembang akan memberikan dorongan ekonomi yang kuat menuju visi Indonesia Emas 2045.
Menurut Sandiaga, saat ini produksi film Indonesia telah mencapai tingkat kemajuan yang membanggakan dan mampu bersaing di pasar internasional. Hal ini tidak hanya membuka peluang lapangan kerja yang luas, tetapi juga menciptakan dampak positif terhadap ekonomi masyarakat. Sandiaga merujuk pada informasi bahwa film Badarawuhi saja mampu menciptakan seribu lapangan pekerjaan, sementara film-film dengan anggaran yang lebih kecil juga turut menyumbangkan lapangan pekerjaan yang signifikan.
Dalam konteks pariwisata, Sandiaga menyoroti bagaimana film “Laskar Pelangi” telah berperan dalam meningkatkan kunjungan wisata ke daerah Belitung Timur. Film tersebut tidak hanya menciptakan minat baru terhadap destinasi wisata tersebut, tetapi juga menghasilkan peningkatan signifikan dalam jumlah kunjungan wisatawan, membuktikan bahwa industri film dapat menjadi salah satu penggerak utama pariwisata.
Untuk mendukung pertumbuhan industri film, Sandiaga menegaskan bahwa pemerintah memiliki tanggung jawab untuk menyediakan dukungan dalam bentuk anggaran, kebijakan, dan kehadiran aktif dalam memastikan keselamatan dan kesejahteraan para pekerja film. Dengan adanya festival film bulanan dan perayaan Hari Film Nasional, pemerintah berupaya untuk mendemokratisasi perfilman Indonesia dan memastikan bahwa industri film tidak hanya berkembang di kota-kota besar, tetapi juga di seluruh wilayah Indonesia.
Marcella Zalianty, Ketua Umum PARFI’56, menambahkan bahwa perayaan Hari Film Nasional merupakan kesempatan untuk memperkuat komunitas perfilman Indonesia, meningkatkan jumlah dan kualitas produksi film nasional, serta mempromosikan kekayaan budaya Indonesia melalui medium film. Dengan tema “Aktor Tangguh, Industri Tumbuh”, PARFI’56 berkomitmen untuk mengangkat derajat film Indonesia secara regional, nasional, dan internasional, serta membangkitkan antusiasme masyarakat terhadap film Indonesia.
Melalui kerja sama antara PARFI’56, pemerintah, dan berbagai pihak terkait, perayaan Hari Film Nasional diharapkan dapat menjadi momentum untuk membangkitkan industri film Indonesia dan menjadikannya sebagai perekat persatuan dalam masyarakat yang berbudaya dan kreatif.
