Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Moderasi Beragama Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK), Warsito, menegaskan peran penting pendidikan sebagai kunci utama dalam mengatasi kemiskinan. Saat menerima penghargaan sebagai Tokoh Pemberdayaan dalam acara Public Expose yang diselenggarakan oleh Rumah Zakat, Warsito menyampaikan bahwa kolaborasi dengan asosiasi filantropi zakat, infaq, dan shodaqoh melalui program Dana Kuliah Bergilir akan menjadi fokus kedepan.
“Dana Kuliah Bergilir akan menjangkau bukan hanya siswa miskin, tetapi juga mereka yang menghadapi kesulitan dalam pembiayaan kuliah,” ungkap Warsito. Kementerian Koordinator PMK sedang berdiskusi dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) untuk merancang program-program pendidikan yang efektif dalam memutus rantai kemiskinan.
Warsito mengapresiasi peran Rumah Zakat dalam mendukung program prioritas pemerintah, termasuk pengentasan kemiskinan, pemberdayaan masyarakat, dan penurunan prevalensi stunting. Ia menyatakan bahwa penghargaan ini mencerminkan kerja keras seluruh instansi terkait dan filantropi. Warsito menegaskan komitmen Kemenko PMK untuk terus melaksanakan koordinasi, sinkronisasi, dan pengendalian program prioritas pembangunan manusia dengan kementerian teknis dan mitra seperti Rumah Zakat.
Selain itu, Warsito memberikan apresiasi terhadap visi baru Rumah Zakat yang menekankan lembaga filantropi global, pemberdayaan masyarakat, dan kolaborasi berkelanjutan. Penghargaan ini dianggap sebagai dorongan untuk terus bekerja sama dalam mencapai kesuksesan program prioritas pemerintah.
