Kolonel Infanteri Ragung Ismail Akbar, Komandan Satuan Tugas (Satgas) Yonmek TNI Konga XXIII-R/UNIFIL, memberikan hadiah berupa Keris, Blangkon, dan Selandang khas Jawa Tengah kepada Kepala Intelijen Angkatan Darat Lebanon (LAF), Hanna Hlayhel.
Dalam keterangan tertulisnya pada Sabtu (13/4/2024), Kolonel Infanteri Ragung Ismail Akbar menjelaskan kepada Hanna Hlayhel bahwa keris adalah senjata tradisional Indonesia yang dahulu digunakan oleh para kesatria dalam peperangan.
Selain itu, Kolonel juga menjelaskan bahwa Blangkon dan Selandang yang diberikan merupakan pakaian adat dari Jawa Tengah, Indonesia.
“Keris, blangkon, dan selendang adalah bagian dari kekayaan budaya Indonesia, yang menunjukkan keragaman adat dan budaya di negara kami, namun tetap bersatu,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Kolonel Ragung menjelaskan bahwa cenderamata yang diberikan kepada Kepala Intelijen dari Angkatan Darat Lebanon ini melambangkan persaudaraan dan persahabatan. “Dengan pemberian ini, Anda juga menjadi bagian dari kami,” tambahnya.
Pasukan Garuda dari Satgas Yonmek TNI Konga XXIII-R/UNIFIL di bawah pimpinan Kolonel Infanteri Ragung Ismail Akbar bertugas menjaga perdamaian di wilayah Lebanon Selatan.
Hanna Hlayhel menyambut baik kunjungan rombongan Satgas Indobatt di kantornya yang berada di Marjayoun, Lebanon Selatan, dan mengucapkan terima kasih atas silaturahmi yang dilakukan.
“Terima kasih atas kunjungan Anda, kami merasa senang dan terhormat karena bisa bertemu dengan Anda. Jangan sungkan untuk mengunjungi kami kembali, dan jika ada yang bisa kami bantu, jangan ragu untuk menghubungi kami, karena Anda dan rekan-rekan Anda adalah saudara bagi kami,” ujarnya dengan ramah.